Kamis, 28 Januari 2010

ADZAN: BUKAN SEKEDAR TANDA WAKTU

Adzan, bukanlah sekedar tanda masuknya waktu shalat...! Adzan adalah panggilan Allah sang Maha Besar. Sabda Nabi: “Jika engkau mendengar suara adzan, maka penuhilah panggilan Allah itu” (HR Thabrani).


Coba kita bayangkan:
Bagaimana seandainya kita dipanggil oleh walikota untuk menerima penghargaan?
Apakah perasaan kita biasa-biasa saja, kemudian datang dengan pakaian seadanya
serta tidak berusaha untuk datang tepat waktu? Pasti tidak! Wong ini adalah
undangan yang sangat menyenangkan. Kita akan membeli pakaian dan sepatu baru,
khusus untuk menghadiri undangan tersebut dan sok pasti datang menepati waktu
yang ditentukan!


Nah, bagaimana pula seandainya kita dipanggil oleh gubernur, atau bahkan presiden
untuk diberi penghargaan? Tentu akan lebih bergembira dan akan mempersiapkan
diri lebih baik, bukan? Dan, bagaimanakah jika kita dipanggil sang Maha Raja untuk
diberi penghargaan dan hadiah yang sangat agung?
Ingatlah sekali lagi: adzan adalah panggilan Allah sang Maha Raja, bukan panggilan
manusia.


Agar lebih termotivasi ketika mendengar adzan, pahami makna adzan sbb:


"Allahu akbar Allahu akbar"
Allah Maha Besar memanggilku untuk menerima hadiah besar


"Asyhadu anlaa ilaaha illallah"
Aku bersaksi tiada yang lebih penting dari panggilan Allah ini


"Asyhadu anna Muhammadan rasuulullah:
Aku bersaksi nabi Muhammad adalah panutan yg selalu memenuhi panggilan ini


"Hayya alasholah"
Yaitu panggilan shalat berjamaah di masjid


"Hayya alal falah"
Untuk menjemput hadiah kemenangan (kenaikan 27x, naik derajat, hapus dosa, dll)!


"Allahu akbar allahu akbar"
Allah Maha Besar memanggilku untuk menerima hadiah besar


"Laa ilaaha illallah"
Tiada yang lebih penting dari panggilan Allah ini!


Semoga tips ini akan membawa paradigma dan semangat baru bagi kita. Amin.


Akhmad Tefur - shalatsempurna.com

1 komentar:

  1. SHOLAT YG SEMPURNA, TERUTAMA HAFAL TRJEMAHAN FATIHAH, DAN TULARKAN HAFALAN TERSEBUT KE LAIN ORANG.

    BalasHapus